Minggu, 16 Maret 2014

Gratis Criminal Minds Episode 12 Subtitle Indonesia Streaming Movie Download

Criminal Minds Episode 12 Subtitle Indonesia Streaming Movie Download

 Subtitle Indonesia Streaming Movie Download  Gratis Criminal Minds Episode 12 Subtitle Indonesia Streaming Movie Download
KategoriDrama, Romantis, Action ArtisSon Hyun-Joo, Lee Joon-gi, Yoo Sun
UploaderLayarKaco21 NegaraKorea
QualitySD IMDb
tt5065314
RilisSeptember 2017 Durasi

Sinopsis

Hukuman mati dan syarat pembenaran. dalam drama ini, fiksi belaka dan tidak berkaitan dengan kebijakan Korea. Han Byul dan Kang Ki Hyung menonton pertunjukan musik. Terdengar bunyi mengalun merdu, Han Byul tampak tidak bosan menonton, sementara itu ayahnya hingga memejamkan mata alasannya yaitu menikmati indahnya alunan musik. Kang Ki Hyung memasukkan file-file ke dalam kardus. Ia melihat sebuah foto, tak usang kemudian Baek San tiba membawakan berkas. “Ada perintah dari Departemen Keadilan. Selama 10 tahun terakhir…, kejahatan aneh dan brutal yang tak diinginkan kepolisian… telah meningkat secara signifikan. Keputusan melanjutkan sanksi mati… telah ditentukan… sehabis usang mempertimbangkan untuk mencegah hal ini.” “Aku yakin… niscaya nanti ada banyak ketentangan domestik dan internasional.” “Hukuman mati telah bermula lagi sehabis 20 tahun…, dan sudah diputuskan sebelum mengklarifikasi… kejahatan lain yang dilakukan kriminal. Sepertinya otoritas ingin kamu membereskan ini secepat mungkin. Karena ini duduk kasus serius…, berdasarkan mereka, NCI sangat diperlukan… untuk mencegah kemungkinan penentangan dari masyarakat. Dibandingkan menilik kejahatan-kejahatan lainnya…, pemerintah tengah mencari pembenaran untuk menunjukkan pada warga.” “Setelah membunuh total 12 perempuan berusia 20 tahunan…, Young Hoon dan Ahn Yeo Jin diputuskan akan diberi sanksi mati. Sudah tiga hari semenjak putusan sanksi mati pada pasangan pembunuh tersebut. Inilah sanksi mati pertama semenjak 31 Desember 1997…, ketika 23 kriminal dieksekusi mati. Sudah 20 tahun semenjak sanksi mati terakhir…, sudah ada banyak kritik dari warga… dan perdebatan atas putusan sanksi mati. Kini kurang dari 48 jam sebelum sanksi mati pada pasangan pembunuh tersebut… dan tim NCI yang ditugaskan menangani kasus ini. Akibatnya, media berfokus pada apakah tim NCI akan mengetahui… kejahatan lainnya yang dilakukan oleh Jo Young Hoon dan Ahn Yeo Jin.” ** Criminal Minds ** NCI membahas kasus tersebut. Mereka pasangan pembunuhan berantai, Jo Young Hoon dan Ahn Yeo Jin. 15 tahun silam, pada tahun 2002…, 12 mayat tak teridentifikasi ditemukan di suatu halaman… rumah di Seoul, Youngsan-gu, 870 Ohsan-dong. Ketika terungkap ini… merupakan mayat perempuan berusia 20-an yang telah hilang semenjak awal 2000-an…, masyarakat sontak dibentuk kaget. Hyun Joon dan Sun Woo ingin tau apakah ada kasus pembunuhan yang keduanya lakukan lagi baru-baru ini?. Kang Ki Hyung bilang, dua hari lalu, temuan mayat berada di lokasi konstruksi. Yoon Joo Hee. Setelah terekam kamera CCTV di area universitas…, ia hilang selama 15 tahun. Lokasi daerah jenazahnya ditemukan… merupakan daerah rumah yang dibangun oleh Jo Young Hoon, yang pekerjaannya sebagai arsitek. Menurut hasil forensik, tumpuan pembunuhan mereka yang unik…, mutilasi di delapan bagian… dan cara jasad dikubur sangatlah mirip. Khususnya, periode hilangnya Yoon Joo Hee… sesuai dengan korban lainnya. Karena sanksi mereka sudah diputuskan… sehabis mayat perempuan ini ditemukan…, pemerintah ingin NCI merampungkan kasus ini secepat mungkin. Kang Timjangnim menyuruh Hyun Joon pergi dengan Min Young ke rumah daerah tinggal mereka. Lalu temui kami di penjara. Bus NCI berada di jalanan. Han berkata kalau Ahn Yeo Jin mengaku telah membunuh anaknya, Jo Si On… tapi ia tidak mengakui 12 pembunuhan lainnya. Sun Woo cuku heran, awalnya, ia terus bungkam…, tapi kemudian ia mengaku terlibat atas pembunuhan itu bersama dengan Jo Young Ho. Lalu ia mengubah kesaksiannya. Nana penasaran, apa ia sengaja melakukankannya demi mencoba merahasiakan korban lainnya?. Han pikir, apa mungkin Yoon Joo Hee merupakan korban terakhir yang dibunuh pasangan itu? “Lain halnya dengan Jo Young Hoon yang suka memamerkan kejahatannya…, Ahn Yeo Jin tidak kooperatif dengan media di penjara…, jadi ia dijuluki “Cold Witch”. “ Min Young menganalisa. “Media mungkin membesar-besarkannya… sehabis mengamati ia di persidangan.” “Ahn Yeo Jin bahkan membunuh anaknya yang berumur dua tahun. Bukan itu saja, tapi ia juga mengubur… 12 perempuan umur 20-an. “ “Ada yang lebih penting daripada jumlah perempuan yang ia bunuh. 38 jam lagi…, korban yang belum ditemukan akan dikuburkan bersama kedua orang itu.” Ahn Yeo Jin dibawa ke ruangannya. Dalam sisa 36 jam ini…, dua penjaga akan terus siaga mengawasi. Sebelum sanksi mati dilaksanakan…, kriminal akan tinggal di sel isolasi khusus. Barang langsung akan serahkan ke kau, sehabis barangnya tiba. Ia juga akan diberikan masakan yang ia ingin makan terakhir kalinya. Namun ia menjawab tidak ingin makan, lebih ingin melihat bulan purnama besok. Namun permintaannya tidak sanggup terpenuhi alasannya yaitu melanggar hukum. Han mencurigai Yoon Joo Hee yaitu korban pasangan pembunuh tersebut. Kang Ki Hyung dan NCI harus menganalisa profil mereka dengan waktu yang tersisa. NCI tiba ke penjara. Mereka melaksanakan presentasi. Pada tahun 2001, di wilayah timur maritim Seoul…, .mahasiswi-mahasiswi usia 20-an mulai menghilang. Polisi mendapatkan laporan dari pelapor anonim… bahwa pelapor pernah melihat Jo Young Hoo bersama para mahasiswi itu. Identitas pelapor perempuan itu belum diketahui. Polisi telah menginterogasi Jo Young Hoon…, dan Ahn Yeo Jin serta anak mereka juga hadir dalam interogasi tersebut. Selama interogasi, polisi merasa kalau Jo Young Hoon punya mental yang abnormal…, dan ketika polisi pergi ke rumahnya 3 jam kemudian… sambil membawa surat perintah…, anaknya pun menghilang. Dan, di bawah tanah ruang kerjanya…, ditemukan 12 mayat mahasiswi termutilasi. Jo Young Hoon memutuskan kabur dari polisi…, dan menyuruh Ahn Yeo Jin membunuh anak mereka… dan menyingkirkan mayat anak itu. Jo Young Hoon bersaksi ia telah menemukan 12 korban… bersama Ahn Yeo Jin dan membunuh mereka sehabis menculik mereka. Makara sekarang, jumlah korban telah meningkat menjadi 13 orang. Dan banyak foto ditemukan di rumahnya. Hasil laporan menunjukkan Jo Young Hoon mempunyai karakteristik pedofilia. Dilihat dari foto yang ia potret sebelum ia membunuh korban…, para korban menggunakan pakaian yang biasanya digunakan bawah umur kecil. Jika berdasarkan kejahatan yang dilakukan oleh… orang-orang yang menderita Lolita Kompleks…, ( Keadaan dimana seorang remaja tertarik secara seksual kepada bawah umur pada masa pubernya ) mereka mempunyai syarat unik… untuk memotong lengan dan kaki korban. Lain halnya dengan Jo Young Hoon yang dilaporkan mengalami gangguan seksual…, polisi pun tidak sanggup menyimpulkan kondisi Ahn Yeo Jin. Mungkin Ahn Yeo Jin menderita hybristophilia (mengacu pada perempuan yang tertarik pada penjahat.) Semacam apa yang terjadi dengan “Bonnie and Clyde”. (pasangan kriminal). Jo Young Hoon mengkhayal… ia punya kendali penuh atas korbannya. Dia tidak meratapi atau menyalahkan dirinya sendiri atas kejahatannya. Dia akan mengira, kalau Ahn Yeo Jin itu sebagai kepunyaannya. Karena itulah ia menduga ia sanggup memerintah dan harus dipatuhi. Timjangnim menyuruh Sun Woo nanti bicara pada pelaku. Ahn Yeo Jin menentukan korban dari kampus terdekat. Dan korban tiba kesini sehabis membaca iklan yang dipasang Ahn Yeo Jin. Iklannya isinya, “dibutuhkan ajun Arsitek Jo Young Hoon.” Ini pastilah daerah kerjanya. Hyun Joon dan Min Young masuk ke dalam rumah. Meja kerjanya niscaya ada di suatu tempat. Dan di bersahabat pintu itu…, niscaya ada ruang penyiksaan. Luka di badan korban sesuai dengan alat yang ada di sana dan dikubur di bawah lantai. Jika dilihat dari riwayatnya…, ada bukti yang menunjukkan ia pernah disiksa oleh orang tuanya. Jika demikian…, bagaimana kira-kira masa kecilnya Ahn Yeo Jin? Ibunya tidak pernah sepakat diwawancara selama 15 tahun terakhir. Sekarang, niscaya beda. Sekarang saja, Ahn Yeo Jin malah dijatuhi sanksi mati. Keduanya hendak menemui ibunya Ahn Yeo Jin. Menurut Kepala Lapas.. Koridor di depan sel isolasi… berdasarkan petugas penjara ialah menyerupai jalan menuju neraka. Timjangnim bertanya apa Ahn Yeo Jin pernah… bertemu Jo Young Hoon sehabis ia ditahan di sel khusus ini? “Tidak, sehabis ia dijatuhi sanksi mati…, ia bilang ia tidak mau bertemu dengan siapapun. Kami telah memisahkannya dari tahanan lainnya… demi keamanannya.” Mereka hingga di selnya Ahn Yeo Jin. Ahn Yeo Jin memandangi dua buah lukisan, Kang Timjangnim memuji lukisannya bagus. Ahn Yeo Jin punya banyak waktu dan diizinkan untuk melukis di sini. Ia sadar kedatangan Timjangnim kemari untuk menanyakan sesuatu. Kang Timjangnim ingin mengetahui alasan para korbannya Ahn Yeo Jin dibunuh. Min Young dan Hyun Joon hingga di rumah Ahn Yeo Jin. Sambutannya cukup hambar alasannya yaitu keduanya NCI, ia memang yang melahirkan Ahn Yeo Jin, anaknya bertemu dengan suami yang jahat dan membunuhi para gadis, menguburkannya di rumah mereka, kemudian apa lagi yang mau NCI ketahui?. “Dia bilang ke kami… kalau putri Anda akan menjelaskan kenapa ia membunuh para mahasiswi itu. Aku tahu ini sulit…, tapi tolong bicaralah dengan kami demi putri Anda.” Kata Hyun Joon. Keduanya kemudian dipersilakan masuk ke rumah. Diketahui masa kecil Ahn Yeo Jin mirip bawah umur pada umumnya, ia anak yang sangat baik hingga bertemu dengan suaminya yang merubahnya itu. Ahn Yeo Jin pandai menggambar, di dinding ada aneka macam lukisannya Ahn Yeo Jin. Min Young menanyakan bagaimana relasi Ahn Yeo Jin dengan ayahnya?. Ny. Ahn mengakui relasi anak ayah tersebut kurang baik, sering berselisih paham dan ayahnya memang agak galak. “Lagipula apa gunanya semua ini? Suamiku sudah meninggal, dan putriku hampir mati.” “Jika kami memahami masa kecil dia, dan relasi ia dengan orang…, kami sanggup tahu bagaimana ia terlibat dalam duduk kasus mirip itu. Jo Young Hoon mungkin selalu membiarkan Ahn Yeo Jin tetap hidup… alasannya yaitu mereka punya kesamaan. Mungkin sepertinya… putri Anda mencoba mengembangkan rasa sakit Jo Young Hoon hingga akhir. Apa suami Anda sering melukai putri Anda?” Tanya Hyun Joon Menurut Ny. Ahn.. Yeo Jin tidak sanggup banyak pukulan sebanyak dirinya, ia tidak sanggup kabur dari suaminya alasannya yaitu tidak mempunyai daerah tujuan. Bahkan tidak yakin sanggup hidup sendiri. Hyun Joon ingin tau apa 15 tahun yang kemudian Ny. Ahn yang melaporkan Jo Young Hoon? Ny. Ahn bukanlah yang melaporkannya, namun ia mengetahuoi siapa yang melaporkannya. Ia mengambilkan sebuah surat. Tadi pagi tukang pos mengantarkannya. Min Young membuka amplopnya. Ahn Yeo Jin dibawa keluar dari sel, ia heran bagaiman sanggup Lee Han menyandang gelar doctor secepat itu, padahal masih muda? Pasti capek bagi Han alasannya yaitu berguru terus. Ahn Yeo Jin menduga niscaya ibunya Lee Han sangat gembira padanya. Han hanya mengangguk sopan menanggapinya. Jo Young Hoon di sisi lainnya, ia berteriak-teriak bahwa mereka ini membanggakan dan tercatat akan terus dikenang dalam sejarah. Bisa membunuhi dengan leluasa, bukankah mereka ini luar biasa?. Ahn Yeo Jin tidak terlalu peduli menanggapinya, Jo Young Hoon dibawa ke daerah lain. Ahn Yeo Jin terlihat marah, apa mereka sengaja dibentuk berpapasan begini? Ia tertawa, kemudian bertanya. Makara apa yang sudah kauketahui? Ha? Sun Woo mengiterogasi Jo Young Hoon. “38 dari 40 tes PCLI. Kau telah didiagnosis mengalami gangguan kepribadian anti sosial yang parah.” “Ini bukan gangguan kepribadian anti sosial…, tapi gangguan seksual. Kurasa senyummu indah…, tapi kamu sama sekali tidak tersenyum. Tapi kamu sama sekali tidak tersenyum saya malah berdebar.” “Apa ada korban lagi selain temuan 12 mayat itu?” “Kalau kujawab…, apa yang akan kamu berikan padaku?” “Aku akan beri kamu kesempatan meringankan penderitaan keluarga korban.” Jo Young Hoon tertawa. “Semacam rasul keadilan?” Ahn Yeo Jin nampak tidak nyaman dengan tangannya yang diborgol, Kang Timjangnim kemudian meminta petugas melepaskan borgolnya. Ahn Yeo Jin berterima kasih, ia butuh waktu untuk melenturkan tangannya sebelum melukis. Timjangnim bertanya apa keuntungannya Yeo Jin melukis? Yeo Jin menjawab “Kebebasan” Min Young menghubungi Nana meminta untuk disambungkan ke Kang Timjangnim, ada surat yang tampaknya harus diketahui Kapten kini juga. Min Young memberitahukan ke Kapten perihal surat yang diterima ibunya. Kapten menyuruh Min Young membacakannya, Kapten Kang menirukan isi surat tersebut “Aku sadar betapa menderitanya Ibu alasannya yaitu hal ini. Saat kita memikirkannya…, relasi kita rupanya… jauh dari relasi ibu dan anak biasanya. Aku juga sadar… Ibu tak punya pilihan lagi. “Itu kisahku.” Ahn Yeo Jin menggebrak mejanya dan berdiri, ia tampak marah. Min Young terus membacakan suratnya “Karena saya juga kini seorang ibu…, saya mengerti bagaimana perasaan Ibu dulu. Memahami Ibu… yaitu hadiah kedua kuterima terima di dunia ini. Ada yang ingin kukatakan pada Ibu. Soal hadiah pertama yang kuterima. Hadiah terbesar yang kuterima… yaitu orang-orang mirip Ibu dan aku…” Ahn Yeo Jin mencoba menarik ponselnya Kang Timjangnim. Min Young masih terus membacakan “.. yaitu orang yang amat jauh. Sebagai seorang ibu dan sebagai wanita…, saya tidak memenuhi kewajibanku…, alasannya yaitu begitu banyak anak meninggal. Setiap kali saya memikirkannya…, saya sama sekali tidak sanggup tidur.” “HENTIKAN. TOLONG HENTIKAN!” Petugas lapas turun tangan. Ahn Yeo Jin tampak kalut, ia kembali duduk dan menutupi wajahnya dengan kedua tangannya. Pelan-pelan Timjangnim menanyakan apa maksud suratnya. Ahn Yeo Jin mengakui ia membawa para mahasiswi ke rumahnya, kalau saja ia lebih teliti.. Han heran, kedengarannya mirip Ahn Yeo Jin tidak ada sangkut pautnya dalam pembunuhan. Timjangnim meminta Han tenang, ia bertanya sekali lagi.. bukankah itu alasannya yaitu suaminya membutuhkan asisten? Menurut Timjangnim.. Agar sanggup memahami Jo Young Hoon dan Ahn Yeo Jin…, kita harus mendekati mereka sebagai pasien yang sakit jiwa. Han menjelaskan.. Keinginan Jo Young Hoon berkembang dari emosi, kejiwaan…, dan pemerkosaan yang dilakukan ibunya kepadanya. Dari penyiksaan yang berulang…, Jo Young Hoon tidak hanya menderita stress berat psikologis… tapi ia juga membuat realitas sendiri pada kekasihnya. Dia menangkap korban…, dan dilihat dari ciri khasnya di jasad korban…, Jo Young Hoon berhasil memenuhi fantasinya. Sun Woo menambahkan.. Jo Young Hoon mungkin sendirian tiap kali ibunya menyiksanya. Untuk mengaktifkan realitas yang ia ciptakan…, ia harus sendirian bersama korban. Kang Timjangnim menyimpulkan.. Berarti, ketika ia melaksanakan agresi pembunuhan, ia merasa itu dunianya sendiri… dimana tidak ada yang sanggup mengganggunya. Jika Ahn Yeo Jin ada sewaktu bersamanya…, Ahn Yeo Jin niscaya sudah mati sekarang. Kepala Lapas bingung. Tapi Ahn Yeo Jin mengaku ia membunuh anaknya. Dia pun menyiratkan bahwa ia membunuh para mahasiswi itu juga. Hyun Joon datang, ia menginfokan bahwa Ahn Yeo Jin yaitu wartawan anonim yang melaporkan pembunuhan Jo Young Hoon. Ahn Yeo Jin terus merasa bersalah. Dia selalu menyesal dan menyalahkan dirinya sendiri. Hyun Joon menunjukkan surat Ahn Yeo Jin, dari sinilah sanggup ditemukan bahwa Han Yeo Jin bukanlah pembunuh dari 12 korban. Direktur tidak mengerti, kalau ia bukan pembunuhnya lantas mengapa menentukan mendapatkan sanksi mati yang bukan alasannya yaitu kesalahannya? Han menjelaskan.. Dia mungkin dalam keadaan kognisi yang gagal. Artinya kondisi jiwanya memaksa ia menentukan kematian… ketika ia dalam ancaman alasannya yaitu tertekan. Sun Woo pernah membaca hasil penelitian tentang… 30 persen pelaku kejahatan dan kekerasan yang… dinyatakan tak bersalah pada sidang kedua… padahal dinyatakan bersalah di sidang awal… rupanya membuat akreditasi palsu Han pikir, alasan yang paling penting kenapa pelaku mengaku palsu adalah… alasannya yaitu mereka sedang dikendalikan. Ini niscaya alasannya yaitu ia dikendalikan oleh Jo Young Hoon. Sayangnya tidak ada bukti kuatnya. Namun kalau mereka sanggup membuat Jo Young Hoon mengakui membunuh anaknya, sanksi mati Ahn Yeo Jin sanggup ditangguhkan. Dari layar monitor yang mereka amati sekarang, terlihat Ahn Yeo Jin sangat melindungi lukisan di dalam selnya mirip halnya melindungi anaknya sendiri. Melukis merupakan salah satu cara… orang mengekspresikan diri mereka. Kita perlu mencari tahu apa arti lukisannya. Orang-orang beraksi ada yang menentang dan mendukung sanksi mati. Media luar dan dalam negeri menyoroti putusan ini, alasannya yaitu sehabis 20 tahun mereka gres sekali ini lagi menjatuhkan vonis mati. Barusan NCI bersama Kementerian Hukum dan HAM dikabarkan membahas pembatalan sanksi mati bersama. Min Young kesal dengan info di tivi, siapa yang memberitahu informasi semacam itu pada media?. Nana gelisah alasannya yaitu Sun Woo tidak sanggup menghipnotis Jo Young Hoon, Hyun Joon ingin menggantikan Sun Woo dan Min Young izin ke Hyun Joon ikut juga. Hyun Joon menyetujuinya. Jo Young Hoon menyayangkan Hyun Joon yang mengiterogasinya, padahal ia suka perempuan tadi. Tak usang kemudian Min Young masuk, Young Joon tertarik pada perempuan manis ini dan bertanya siapa namanya ke Hyun Joon. Min Young memperkenalkan dirinya dari NCI. Ia tertarik pada suaranya Min Young, Hyun Joon menyuruh Young Joon duduk. untuk menonton secara offline silahkan UNDUH / DOWNLOAD Criminal Minds Episode 12 .Mp4

Sedang Proses...